Perang Diponegoro,Jagaraga,dan Aceh

Perang Diponegoro
1.Siasat Belanda mengalahkan pasukan Diponegoro
-Siasat Belanda yaitu dengan Benteng Stelsel yang sangat bagus waktu itu.Saat berperang Belanda memiliki pasukan yang sangat kuat ,Belanda memiliki siasat untuk mempersempit pasukan Diponegoro dengan mendirikan Benteng di setiap daerah yang dikuasainya(Diponegoro) dan setiap Benteng antara satu dengan yang lainnya dibuat jalan penghubung.Benteng Stelsel adalah siasat Belanda untuk mempersempit kekuasaan Diponegoro,
2.Sebab khusus perang Diponegoro
-Yaitu disebabkan oleh proyek Belanda yaitu membangun Jalan Raya dengan menggusur MAKAM LELUHUR Diponegor tanpa meminta izin ke pada Diponegoro. Pada saat itu Diponegoro marah dan akhirnya terjadi perang antara Belanda dan Diponegoro

Perang Jagaraga
-Pada tahun 1844,di Buleleng ada yang namanya Tawan Karang yaitu Setiap kapal yang terdampar di Bali akan menjadi milik BALI) atau sering juga disebut dengan bertempur sampai darah penghabisan dengan semangat juang yang tinggi


Perang Aceh
-Pada tahun 1873 Belanda mengirim seseorang ke Kutaraja,untuk menyampaikan bahwa Aceh harus tunduk pada Belanda,tetapi pada waktu itu Sultan Mahmud Syah menolak dan Belanda pun merencanakan pertempuran pertama yang dipimpin oleh Jendral Kohler yang pada saat itu tertembak dan gagallah serangan Belanda yang pertama,Pada waktu itu rakyat Aceh bertahan di Mesjid Raya Aceh.Pada serangan kedua Belanda di pimpin oleh Van Zwieten dan berhasil menduduki Mesjid Raya , Istana, Kutaraja dan pada saat itu Belanda mengeluarkan Konsentrasi Stelsel(Garis Pemusatan).Pada saat itu Pasukan Aceh Barat dipimpin oleh Teuku Umar dan Cut Nyak Dien yang dimana saat itu Aceh selalu menyerang Benten-benten Belanda sampai akhirnya Belanda kewalahan dan akhirnya Belanda mengirim Snouck Hurgronje untuk pura-pura menjadi orang islam dengan nama palsu Abdul Gaffar,tujuan belanda yaitu untuk mengetahui adat istiadat Aceh dan kelemahan Aceh.


Alhamdulillah FINISHED:D
NB : Kita beruntung saat dilahirkan Indonesia telah MERDEKA,tak ada lagi peperangan dengan ngara lain,tak ada penjajah,ALHAMDULILLAH